Untuk mengakses internet, Anda dapat
menggunakan berbagai pilihan teknologi yang terjual bebas dipasaran,
diantaranya melalui hubungan dial up, melalui jaringan WIFI Wireless
Fidelity (WiFi), melalui jaringan LAN, melalui GPRS, dan menggunakan TV
kabel.
Macam-macam teknologi tersebut bisa Anda gunakan untuk mengakses
internet dan dilengkapi dengan perangkat keras yang berbeda-beda.
Pada artikel ini saya mencoba memaparkan macam-macam perangkat keras untuk mengakses internet. Adapun pembahasannya meliputi;
- Perangkat keras akses internet beserta gambarnya.
- Mengetahui cara-cara terhubung ke internet.
- Memahami perbedaan modem Internal dan Eksternal.
- Memahami perbedaan perangkat keras untuk akses internet dengan cara
dial up, menggunakan gprs, melalui handphone, melalui wifi.
Perangkat Keras Untuk Mengakses Internet beserta Gambarnya
1. Melalui Hubungan Dial upAnda dapat memanfaatkan jalur telepon yang terdapat di kantor atau di rumah untuk mengakses internet. Cara seperti itu sering disebut akses internet dengan sistem dial up. Sistem akses dial up ini dilakukan dengan cara modem langsung dihubungkan dengan jaringan telepon yang menghubungkan dengan jaringan internet.
Saluran telepon digunakan konektor RJ-11. Kelebihan mengakses internet dengan ini adalah memiliki jaringan yang luas, akan tetapi biaya yang dikeluarkan sangat mahal.
Sementara itu, jenis perangkat keras untuk mengakses internet dengan sistem dial up ini adalah saluran telepon dan modem. Saluran telepon dibutuhkan untuk menghubungkan komputer anda dengan ISP (Internet Service Provider) yang anda gunakan. Selanjutnya, ISP akan meneruskan akses ke internet.
Adapun perangkat modem berfungsi sebagai alat untuk mengubah sinyal digital komputer menjadi sinyal analog atau mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital. Ketika data atau informasi dikirimkan lewat internet, modem akan menerjemahkan data atau informasi dalam bentuk sinyal digital menjadi sinyal analog supaya sinyal dapat dikirimkan melalui kabel telepon analog.
Sebaliknya, ketika data atau informasi diterima dari internet, modem akan memisahkan data dari sinyal kabel telepon dan menerjemahkan data atau informasi sinyal analog menjadi sinyal digital. Dengan mekanisme seperti ini, modem akan membuat komputer dapat terhubung ke internet dan berkomunikasi dengan komputer atau jaringan lain yang sudah terhubung ke internet juga.
Kecepatan modem dalam mentransfer data dan informasi diukur dengan satuan Bps atau bit per detik, dan biasanya modem yang dijual dipasaran memiliki kecepatan transfer 56 Kbps.
Ada dua jenis modem yang terdapat di pasar yaitu modem eksternal dan modem internal.
1. Modem internal
Modem internal adalah perangkat modem yang terpasang menjadi satu kesatuan dengan motherboard pada sistem unit CPU. Keuntungan memakai modem internal adalah harganya murah. Adapun kekurangannya yaitu tidak fleksibel dalam penggunaannya karena anda harus bongkar pasang kartu modem.
2. Modem Ekternal
Sementara itu, modem eksternal adalah perangkat modem yang terpisah dengan sistem unit CPU dan dihubungkan dengan PC lewat kabel atau frekuensi. Menggunakan modem eksternal ini memiliki keuntungan yaitu bisa dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dengan mudah. Selain mudah dipindahkan, modem Ekternal juga lebih aman dari gangguan petir. Adapun kerugiannya yaitu harganya relatif lebih mahal.
Jenis-jenis Modem
a. Modem GPRSUntuk dapat mengakases internet melalui teknologi GPRS (General Packet Radio Service), anda dapat menggunakan ponsel yang difungsikan sebagai modem. Selain itu, anda juga membutuhkan sebuah SIM card dari operator seluler tertentu yang menyediakan layanan GPRS.
Untuk menghubungkan ponsel ke computer, anda membutuhkan kabel data, inframerah, atau bluetooth. Selain itu, anda juga membutuhkan driver modem yang biasanya sudah dijual satu paket bersama ponsel tersebut. Saat melakukan browser, pastikan sinyal ponsel dalam keadaan penuh. Karena kualitas sinyal pada ponsel akan mempengaruhi kualitas akses Internet yang digunakan.
Selain akses internet menggunakan ponsel dan dapat memanfaatkan modem USB. Penggunaan modem USB sangat mudah, karena anda tinggal memasukkan SIM card ke dalam modem USB dan langsung mencolokannya ke port USB. Modem USB juga dapat dimanfaatkan untuk menelepon atau SMSan.
b. Modem ADSL
Modem ADSL (Asymetrical Digital Subscriber Line) memiliki berbagai tingkatan kecepatan, jenis router, USB, dan perangkat lain yang terdapat di dalamnya. Sebagai contoh, ada modem ADSL yang dapat digunakan untuk dua komputer menggunakan sambungan USB. Selain itu, ada juga Modem ADSL yang dapat digunakan untuk empat komputer menggunakan sambungan LAN ethernet.
Untuk memilih modem ADSL, sebaiknya anda memilih modem yang mempunyai tombol on dan off. Tombol tersebut berfungsi untuk mengatur penggunaan koneksi yang dibutuhkan, sehingga dapat menghemat biaya akses internetnya.
Selain itu, modem ADSL dilengkapi lampu indikator yang berfungsi mengetahui jalannya proses koneksi. Biasanya, lampu tersebut adalah lampu PPP, Power, DSL. Dari ketiga lampu indikator tersebut, yang terpenting adalah lampu PPP dan DSL. Lampu PPP berfungsi menunjukkan adanya arus data ketika sedang melakukan browsing.
Sedangkan, lampu DSL berfungsi menunjukkan bahwa koneksi sudah terhubung dengan baik, Apabila perangkat sudah lengkap, hal yang penting dalam penggunaan ADSL adalah penggunaan IP (Internet Protocol) modem dan password. IP tersebut akan menjadi gerbang untuk memasuki jaringan. Apabila seluruh proses tersebut berhasil, maka selanjutnya kita sudah dapat terkoneksi ke Internet menggunakan teknologi ADSL.
2. Melalui Jaringan WiFi (Wireless Fidelity)
WiFi adalah jaringan tanpa kabel (nirkabel) yang menggunakan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi untuk mengirimkan data. Gelombang yang biasanya digunakan di Indonesia berada pada frekuensi 2,4 GHz, dan 5,6 GHz. Hubungan akses internet melalui jaringan WiFi hanya digunakan jika penggunaan jalur dengan kabel tidak dimungkinkan.
Jarak antar titik dapat mencapai 10 kilometer atau lebih tergantung pada kekuatan antena yang dipakai. Kelemahan akses internet melalui jaringan WiFi adalah tidak stabil karena media yang digunakan adalah gelombang elekromagnetik yang sensitif terhadap cuaca.
Perangkat keras yang menggunakan jaringan WiFi adalah PDA, laptop/notebook yang dilengkapi dengan kartu dapat langsung digunakan untuk akses internet.
3. Melalui Jaringan LAN
Untuk menghubungkan komputer dengan jaringan yang besar seperti internet, dapat digunakan jaringan yang lebih kecil yaitu jaringan LAN. Akses internet dengan menggunakan jaringan LAN umumnya digunakan untuk melayani pemakaian dengan jumlah banyak, contohnya seperti warnet,sekolah, kampus, perusahaan-perusahaan negeri maupun swasta, kantor pemerintahan dan lain-lain.
Akses internet melalui jaringan LAN adalah dengan menggunakan komputer sebagai server yang dihubungkan dengan ISP melalui telepon baik kabel ataupun nonkabel.
Supaya bisa terhubung dengan komputer server di jaringan LAN, maka komputer anda harus dilengkapi kartu jaringan (LAN card). Dewasa ini, kartu jaringan (LAN card) sudah menyatu dengan motherboard pada beberapa komputer produk terbaru. Selain itu, anda juga membutuhkan kabel UTP untuk menyambungkan komputer dengan komputer lain.
4. Melalui GPRS
Mengakses internet dengan teknologi GPRS menggunakan gelombang radio sebagai penghubung komputer dengan jaringan internet. Yang anda butuhkan untuk mengakses internet melalui teknologi GPRS adalah telepon selular dan sim card yang dilengkapi fasilitas GPRS.
Selain itu andajuga harus menyediakan kabel data, sinar infrared, atau bluetooth untuk menghubungkan handphone dengan komputer. Mengakses internet dengan GPRS ini memiliki kelebihan yaitu akses dapat dilaksanakan walaupun alat komunikasi berpindah atau pengguna bergerak.
Sementara itu dalam penghitungan biaya akses internet didasarkan banyaknya data yang diunduh tanpa dibatasi lamanya waktu akses. Adapun kekurangan dari akses internet dengan menggunakan GPRS adalah anda harus mampu men-setting ponsel, sedangkan settingan akan berbeda apabila anda menggunakan merk handphone dan operator yang berbeda.
5. Menggunakan TV Kabel
Akses internet dengan menggunakan TV kabel sudah sering dilakukan. Penggunaan jaringan TV kabel untuk akses internet mempunyai kelebihan yaitu kita dapat melakukan akses internet setiap saat tanpa ada gangguan sepenuhnya jaringan telepon. Ada beberapa syarat yang wajib ketika ingin mengakses internet dengan menggunakan TV kabel, yaitu:
a. berlangganan dengan penyedia layanan TV kabel yang memiliki layanan internet,
b. perangkat komputer standar yang dilengkapi dengan sistem operasi dan perangkat lunak lainnya yang mendukung akses internet.
c. menggunakan modem khusus yang dirancang untuk TV kabel, seperti kabel modem dengan Docsis System.
d. Ethernet card.
7. VSAT
Teknologi VSAT (Very Small Aperture Terminal) merupakan akses Internet menggunakan antena VSAT yang berbentuk piringan. Dengan antena ini, sinyal akan dikirimkan ke satelit dan diteruskan ke tempat lain di atas permukaan bumi.
0 Komentar